AmbonNews.com — Srikandi PKS Saadiah Uluputty sebut Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa sebagai kepala daerah yang paling cepat Move On (Menerima Suatu Keadaan).
Bagaimana tidak, baru sekitar 60 hari masa pemerintahan setelah dilantik sebagai Gubernur pada 20 Februari 2025, Hendrik tak menunjukkan rasa dendam politiknya. Terutama kepada partai yang menjadi rival politik di Pilkada 2024 lalu.
Pernyataan “Move On” disampaikan Wakil Ketua Bidang Pembinaan Wilayah Indonesia Timur DPP PKS Saadiah Uluputty saat memberikan sambutan di Milad PKS ke-23 dan Halal BI Halal yang berlangsung di Hotel Santika, Minggu (20/04/25)
Saadiah mengapresiasi kehadiran orang nomor satu di Maluku itu, telah memenuhi undangan Milad.
PKS katanya, sangat berkomitmen terus berkolaborasi membawa Maluku yang maju, transformatif dan sejahtera.
“Kami berikan apresiasi kepada Pak Gubernur, yang hari ini hadir di tengah-tengah kita semua. Saya tadi bisik-bisik ke beliau, Pak Gubernur termasuk yang paling cepat Move On, PKS tidak mendukung tetapi belum sampai 100 hari sudah hadir di acara Milad PKS ini sebuah tekad dan niat yang tulus,” ucap Saadiah.
Sebagai sesama rekan yang pernah jabat anggota DPR RI, Saadiah apresiasi langkah cepat yang dilakukan Gubernur hadir tengah-tengah konflik masyarakat untuk mengendalikan situasi.
“Hari ini mau atau tidak mau, beliau adalah Gubernur dan pemimpin tertinggi kita di Provinsi Maluku. Oleh karena itu, sebagai partai politik, kami ingin menegaskan bahwa akan selalu berada dan bekerja sama menjalankan misi Maluku yang maju, adil dan sejahtera,” ucapnya. (An)